Padamkan Api di Siteba, Petugas Damkar Padang Harus Diselangi Oksigen
Bagikan berita
HALONUSA.COM - Kepala Bidang (Kabid) Pemadam Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kota Padang, Basril menyebut salah seorang anggotanya pusing saat padamkan api.
Dia menjelaskan, anggotanya memadamkan api dalam kebakaran yang terjadi di Jalan Medan, Siteba, Kecamatan Nanggalo, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Sabtu (9/10/2021) malam.
"Di bangunan itu ada bahan kimia dan tiner, pemadam ada yang pusing dan harus diberikan oksigen," katanya, Minggu (10/10/2021).
Basril mengatakan, bangunan yang terbakar merupakan milik Novolindo Group, sebuah perusahaan rekanan yang menyediakan hand sanitizer dan masker.
"Bahannya adalah bahan-bahan kimia, termasuk masker dan hand sanitizer, jadi di sana ada tiner dan dekat dengan pemukiman masyarakat," katanya.
Bahkan, kata Basril, pihaknya sudah melihat api sudah dalam kondisi membara.
Untuk memadamkan api yang membesar, pihaknya tak menggunakan air, melainkan menggunakan busa.
Baca juga: Cara Petugas Pemadam Kebakaran Jinakkan Api di Siteba Padang, Panjat Atap
Dalam tiga kali penyalaan terjadi juga tiga kali ledakan dan bisa membahayakan karena bisa menyebar dalam hitungan detik.
"Busa ini untuk meredakan gas cair agar titip bisa ditutup dan tak menyebar karena jika dengan air dia akan semakin besar," katanya.
Dia menambahkan api, api baru bisa dipadamkan dalam waktu dua jam dengan mengerahkan 10 armada dan 75 personel.
"Warga cukup ramai, kami mengharapkan kerjasama yang baik, namun tetap menjaga protokol kesehatan (prokes)," katanya.
Basril menolak untuk memberikan penjelasan mengenai penyebab kebakaran dan menyerahkan sepenuhnya ke pihak berwajib.
"Untuk penyebab kebakaran, kami serahkan ke pihak berwajib," imbuhnya. (*)Tonton video lainnya di Halonusa.com:
Editor : Redaksi