HALONUSA.COM - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memiliki alasan tersendiri terhadap izin bagi kader yang ingin berpoligami.
Ketua Dewan Syariah PKS, Surahman Hidayat mengatakan bahwa kebijakan itu untuk menghidupkan suasana kekeluargaan di partai.
"Kami ingin mencontoh Rasulullah bisa membina masyarakat seperti sebuah keluarga," katanya, Kamis (30/9/2021).
Namun demikian, program yang diberi nama Solidaritas Tiga Pihak tersebut hanya bersifat imbauan dan bukan paksaan.
"Itu tergantung individu, yang penting tak melanggar syariat dan hukum," ucapnya.
Dia juga mengeklaim program dengan nama Solidaritas Tiga Pihak tersebut tak ditolak oleh kaum perempuan di partai tersebut.Surahman menjelaskan, di dalam program tersebut juga dibuat Komisi Bina Keluarga Sakinah yang sebagian besar diisi perempuan.
"Mayoritas anggota komisi itu perempuan, tentu diisi pengurus yang sudah ada pengalaman," katanya.
Program izin poligami tersebut tertuang di dalam surat edaran nomor: 12/T/DSP-PKS/1443.
"Anggota laki-laki yang mampu dan siap beristri lebih dari satu diutamakan memilih aromil (janda) atau awanis," begitu bunyi surat tersebut di poin B nomor 8.
Editor : Redaksi