HALONUSA.COM - Peristiwa kebakaran hebat yang terjadi di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang pada Rabu (8/9/2021) dini hari tadi membuat sejumlah tahanan menjadi korban. Penyebab kebakaran tersebut belakangan diketahui lantaran permasalahan instalasi listrik.
Demi menghindari kejadian serupa, Lapas Kelas IA Padang bergerak cepat dengan langsung melakukan penertiban ke sejumlah sel tahanan.
"Yang kami periksa itu sebanyak 24 kamar, dua rumah ibadah dan sembilan ruang perkantoran Lapas Kelas IIA Padang," kata Kepala Lapas Kelas IIA Padang, Era Wiharto dalam keterangan tertulis yang diterima Halonusa.com.
Dalam penertiban tersebut, pihaknya menemukan sejumlah kabel yang sudah tidak layak pakai dan menjadi penyebab korsleting listrik.
"Barang-barang itu langsung kami tertibkan," katanya.
Langkah lain yang dilakukan pihaknya untuk melakukan pengecekan pada Alat Pemadam Api Ringan (APAR) yang ada di kantor dan dalam kondisi siap pakai.Kemudian, kata Era, bagi alat-alat yang mengandung unsur listrik dan api berada dalam keadaan layak pakai dan aman.
"Berdasarkan instruksi yang kami terima, ketika meninggalkan kantor, semua peralatan elektronik berada dalam keadaan mati," imbuhnya.
Seperti diketahui, kebakaran hebat terjadi di Lapas Kelas I Tangerang. Kebakaran tersebut terjadi di di Blok C2 atau Chandiri Nengga. (*)
Editor : Redaksi