HALONUSA.COM - Hari kedua awal tahun 2021 volume sampah di Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) kisaran 550 sampai 600 ton.
Volume sampah tersebut terhitung sejak penutupan kawasan wisata pantai di Kota Padang, jelang pergantian tahun hinga hari kedua Januari 2021.
Kawasan wisata favorit pantai di Kota Padang, yakni Pantai Air Manis, Pantai Padang sepanjang Jalan Samudera hingga Muaro Lasak.
"Berkat penutupan kawasan wisata dan antusias warga mendukung program lingkungan, kita dapat menjaga bumi bahkan produksi sampah berada di jumlah normal," kata Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Kota Padang Mairizon, Sabtu (2/1/2021).
Baca juga: Kementerian KLHK Mengganjar Kota Padang dengan Penghargaan Nirwasita Tantra
Selain meminamalisir sampah plastik makanan dan memutus mata rantai Covid-19, Kota Padang telah mengurangi dampak lingkungan.Mairizon menyebutkan, lonjakan sampah plastik makanan, minuman terjadi saat masa libur.
Bukan saja ketika di hari-hari besar keagamaan dan atau libur pergantian tahun masehi.
Baca juga: Bayar Retribusi Limbah Tinja di Padang Sudah Bisa Online, Berlaku 2021
Ia mengakui penyumbang produksi sampah paling tinggi terjadi di pantai memang di kawasan wisata pantai Padang dan Air Manis.
Editor : Redaksi