HALONUSA.COM - Bencana banjir melanda Kota Tebing Tinggi, Sumatera Utara, Sabtu (28/11/2020). Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi langsung menuju lokasi bencana.
Menggunaan perahu karet, Gubsu menuju Pasar Sakti Kelurahan Bandar Sakti, Kecamatan Bajenis dan Posko di Jalan Anturmangan Kelurahan Sri Padang, Kecamatan Rambutan.
Ia mengatakan, dari hasil meninjau ternyata terjadi kelemahan sekitar 50 meter pada tanggul (jebol-red) sehingga air masuk ke kawasan Tanjung Marulak, Tebing Tinggi.
Baca juga: Kota Tebing Tinggi Kebanjiran, Macet Panjang Terjadi Menuju Kota Medan
Sekaitan dengan hal ini perlu normalisasi sungai.
"Kedangkalan sungai inilah yang nanti setelah susut air itu yang harus kita evaluasi dan nanti dilakukan bersama-sama dengan BWSS," katanya.Akibat peristiwa ini 10 ribu Kepala Keluarga (KK) terdampak banjir dan Pemprov Sumatera Utara telah menyiapkan bantuan logistik dan obat-obatan.
Baca juga: Prakiraan Cuaca Sabtu-Minggu: Hujan Sedang Hingga Lebat Berpotensi di 33 Daerah
Gubernur Sumatera Utara, Edy Rahmayadi mengimbau masyarakat agar mewaspadai cuaca ekstrem.
"Satu bulan yang lalu sudah saya sampaikan memang kondisi alam saat ini kurang bersahabat, mari kita tetap waspada tetap mengikuti instruksi pak Walikota, kepolisian dan TNI," imbau Gubsu Edy Rahmayadi. (*)
Editor : Redaksi