HALONUSA - Jumlah korban dalam kasus dugaan pelecehan seksual terhadap santri di MTI Canduang kembali bertambah.
Polresta Bukittinggi mencatat, hingga saat ini jumlah korban yang melapor kembali bertambah 2 orang. Dengan begitu, total jumlah korban mencapai 45 orang.
Kapolresta Bukittinggi Kombes Pol Yessi Kurniati mengatakan, penambahan jumlah korban tersebut berdasarkan penyelidikan yang dilakukan.
“Saat ini jumlah korban sudah sebanyak 45 orang,” katanya.
Menurutnya, dari 45 korban tersebut, terdapat 10 santri yang sama-sama dilecehkan kedua oknum gurunya.
“Kita saat ini terus mengembangkan kasus tersebut. Kita masih melakukan pemeriksaan lebih lanjut,” katanya.Sebelumnya kasus ini terungkap saat salah seorang korban melaporkan kasus ini ke pihak kepolisian pada awal Agustus lalu.
Dari laporan ini, polisi menangkap tersangka RA. Hasil penyelidikan menyebutkan terdapat satu tersangka lain yakni AA.
Awalnya jumlah korban ditetapkan sebanyak 40. Kemudian bertambah tiga menjadi 43 dan terakhir ada tambahan dua korban sehingga semuanya menjadi 45. (*)
Editor : Halbert Chaniago
