HALONUSA -Nama Masril Payan, seorang pamong senior yang dikenal luas, kini diabadikan sebagai nama Perpustakaan Balai Kota di Aia Pacah.
Peresmian nama Perpustakaan Balaikota Padang yang terletak di Lantai I ini dilakukan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, dengan dihadiri oleh anak dan keluarga besar almarhum Masril Payan pada Jumat (8/8/2024).
Andree Algamar menyampaikan bahwa perpustakaan merupakan ruang komunikasi non-verbal yang memungkinkan seorang penulis menyampaikan ide, pandangan, dan informasi kepada pembaca.
Perpustakaan berfungsi sebagai sarana pengetahuan, berita, dan transfer ilmu. Ia juga menyoroti prestasi Kota Padang yang berada di peringkat kedelapan Tingkat Gemar Membaca (TGM) se-Indonesia menurut data dari Perpusnas RI, naik dibandingkan tahun 2022.
Masril Payan, dikenal sebagai pamong yang rajin, administrator yang handal, dan sosok yang berintegritas tinggi.
Dalam kehidupan sehari-harinya, beliau dikenal suka membaca, memiliki keterampilan menulis yang baik, dan sangat teliti dalam administrasi."Almarhum Masril Payan sangat teliti dan perhatian dalam hal administrasi, serta memiliki hobi membaca. Mengenang sosok beliau yang berjasa dan ingin menjadikan budaya membaca sebagai bagian dari birokrasi yang berilmu," harap Andree.
Budi Payan, perwakilan dari keluarga almarhum, mengungkapkan rasa bangga dan haru atas penghargaan yang diberikan dengan menjadikan nama almarhum sebagai nama perpustakaan.
"Beliau adalah sosok yang sangat peduli dengan pendidikan dan memiliki hobi membaca. Peresmian ini yang bertepatan dengan peringatan HJK dan HUT RI adalah momen yang sangat berkesan," ujarnya.
Masril Payan, lahir di Nagari Cubadak, Kabupaten Pasaman pada 12 Agustus 1943, dan meninggal di Padang pada 23 Agustus 2007 di usia 64 tahun.
Editor : Heru C
