HALONUSA - Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Padang terus berupaya meningkatkan efektivitas Alat Pemberi Isyarat Lalu Lintas (APILL) di seluruh wilayah Kota Padang yang berada di bawah kewenangannya.
Kepala Dishub Kota Padang, Ances Kurniawan, menyatakan bahwa optimalisasi fungsi lampu lalu lintas akan berkontribusi pada ketertiban pengguna jalan, memperlancar arus lalu lintas, dan mengurangi angka kecelakaan di persimpangan bersinyal.
Ances menambahkan bahwa pengelolaan, pengadaan, dan pemeliharaan lampu lalu lintas merupakan bagian dari perlengkapan jalan yang diatur dalam Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan.
Kewenangan ini dibagi antara pemerintah kota atau kabupaten untuk jalan kota atau kabupaten, pemerintah provinsi untuk jalan provinsi, dan pemerintah pusat melalui BPTD Kelas II Sumbar untuk jalan nasional.
Di Kota Padang, terdapat 29 titik APILL, dengan 21 unit berada di ruas jalan kota yang dikelola oleh Dishub Kota Padang, sementara sisanya berada di Jalan Bypass yang dikelola oleh BPTD Kelas II Sumbar.
Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Kota Padang, Andri Suanto Tasar, menginformasikan bahwa saat ini ada dua titik lampu lalu lintas di ruas jalan kota yang mengalami kerusakan, yaitu di Simpang Haru dan Simpang Hangtuah, dan sedang dalam proses perbaikan.“Kami berupaya agar kedua lampu lalu lintas tersebut dapat berfungsi kembali dalam waktu dekat,” ujar Andri.
Dia juga mengimbau kepada warga yang melintas di titik-titik lampu lalu lintas untuk tetap menaati aturan dan selalu meningkatkan kewaspadaan.
"Masyarakat dihimbau agar berhati-hati saat melintasi persimpangan yang APILL-nya tidak berfungsi atau sedang dalam perbaikan, serta tetap tertib dan mengutamakan keselamatan berlalu lintas," pungkasnya. (*)
Editor : Heru C
