HALONUSA - Ketua Komisi IV DPR RI, Sudin, telah mengusulkan agar pemerintah daerah menetapkan Lembah Anai, di Kabupaten Tanah Datar, sebagai zona merah yang bebas dari bangunan.
Usulan tersebut disampaikan dalam kunjungan kerja yang diikuti oleh 11 anggota Komisi IV ke Kawasan Wisata Alam (KWA) Lembah Anai pada hari Rabu, 5 Juni 2024.
Kunjungan tersebut merupakan respons dari tragedi banjir bandang yang terjadi pada 11 Mei 2024, menyebabkan kerusakan parah pada infrastruktur dan pemukiman di area tersebut.
Dalam kunjungan ini, rombongan disambut oleh Bupati Tanah Datar, Eka Putra, dan pejabat dari berbagai lembaga pemerintah daerah serta pemangku kepentingan lokal.
Dalam pernyataannya, Sudin menyatakan bahwa kehadiran anggota dewan tidak hanya untuk menyampaikan simpati, tetapi juga untuk mengamati langsung dampak banjir dan membahas solusi jangka panjang.
"Kami ingin memastikan bahwa tragedi serupa tidak terulang di masa depan," ujarnya pada hari Kamis, 6 Juni 2024.Sudin menambahkan bahwa Lembah Anai merupakan kawasan hutan lindung dengan aliran sungai dari gunung, yang memerlukan kajian mendalam.
"Kita perlu bekerja sama dengan KSDA dan instansi terkait untuk menjamin keamanan warga dan kelestarian lingkungan," ucapnya.
Selain itu, ia juga menyerukan kepada Direktorat Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem (KSDAE) untuk segera melakukan kajian dan menetapkan garis sempadan sungai untuk mencegah pembangunan tanpa izin di kawasan tersebut.
Bupati Tanah Datar, Eka Putra, mengucapkan terima kasih atas kehadiran dan dukungan DPR RI. Beliau melaporkan bahwa banjir bandang berasal dari sungai di Gunung Singgalang, yang telah menyebabkan kerusakan besar, termasuk pemukiman warga yang hanyut.
Editor : Heru C
