HALONUSA - Dua orang jamaah haji asal Sumatera Barat dilaporkan meninggal dunia di Tanah Suci.
Saat ini, sebanyak 4.318 jamaah haji beserta petugas haji dari Sumatera Barat telah berada di Tanah Suci.
Kementerian Agama Provinsi Sumatera Barat mengingatkan jamaah untuk membawa stok obat-obatan selama menjalankan ibadah haji.
Kepala Bidang Penyelenggaraan Haji dan Umroh Kementerian Agama Sumatera Barat, Ramza Husmen, menyatakan bahwa hingga Sabtu (25/5), 2 jamaah haji dan 1 calon jamaah haji asal Sumatera Barat telah meninggal dunia.
"Sampai hari ini, ada 3 orang yang meninggal dunia. Satu orang dari Kloter 1 dan satu dari Kloter 9 meninggal di Arab Saudi. Sementara, satu orang dari Kloter 7 meninggal di Rumah Sakit M Djamil Padang sebelum berangkat ke Tanah Suci," jelas Ramza Husmen.
Ia menambahkan bahwa saat ini sudah ada 4.318 jamaah termasuk petugas yang berada di Tanah Suci, dan masih ada beberapa kloter yang akan menyusul.Ramza juga menyebutkan bahwa jamaah haji ini tidak hanya berasal dari Sumatera Barat, tetapi juga dari provinsi Bengkulu.
Khusus untuk Sumatera Barat, tercatat ada 4.806 calon jamaah haji. Sementara itu, dari Provinsi Bengkulu terdapat 1.702 jamaah, ditambah 84 petugas haji.
Pada musim haji 2024 ini, jamaah termuda berusia 25 tahun atas nama Firdaus Habibi, sedangkan jamaah tertua berusia 85 tahun atas nama Taslim Partokemis Syawal. (*)
Editor : Heru C