HALONUSA - Longsor yang terjadi di area Sitinjau Lauik, Padang mengakibatkan tiga kendaraan tertimbun. Dua di antara kendaraan tersebut tergelincir ke dalam sebuah jurang, Minggu, 12 Mei 2024.
Dilaporkan oleh Pusdalops PB BPBD Padang pada hari Senin, 13 Mei 2024, ada delapan orang yang menjadi korban dalam insiden tersebut, yang berada di dalam dua mobil yang jatuh ke jurang.
Keseluruhan korban telah berhasil ditemukan. Enam di antara mereka mengalami luka dari ringan hingga berat, satu orang meninggal dunia, dan satu lagi masih dalam proses evakuasi.
Berikut adalah daftar tujuh korban dari longsor di Sitinjau Lauik yang telah berhasil dievakuasi, menurut data dari Pusdalops PB BPBD Padang.
Yarnida, berusia 57 tahun, Eprilia Pangestika, berusia 33 tahun (luka ringan), Rhaudatul Anisa, berusia 22 tahun (luka berat), Irma Suryani, berusia 58 tahun, Adis, berusia 26 tahun, Arya, berusia 24 tahun dan Rido, berusia 24 tahun (meninggal dunia).
"Kami mendapatkan informasi dari tim di lapangan bahwa masih ada satu korban yang terjebak. Tim evakuasi sedang menunggu kedatangan crane untuk membantu proses penyelamatan," kata seorang petugas Pusdalops PB BPBD Padang, Senin, 13 Mei 2024.Sebelum kejadian ini, hujan dengan intensitas sedang telah memicu tanah longsor di Kelok S, Sitinjau Lauik, Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan.
Area yang terdampak oleh material longsor memiliki panjang sekitar 20 meter dan lebar 10 meter, menyebabkan material menutupi badan jalan dan menghambat arus lalu lintas. (*)
Editor : Heru C
