HALONUSA - Dinas Kesehatan di Provinsi Sumatra Barat mengajak warganya untuk tetap waspada terhadap wabah diare yang saat ini berlangsung di Kabupaten Pesisir Selatan.
Kepala Dinkes Sumbar, Lila Yanuar menyampaikan bahwa diare adalah penyakit menular dan sangat penting untuk orang tua agar menghindari kontak anak mereka dengan sesama anak yang sedang mengidap diare.
"Bagi orang tua yang anaknya tengah terkena diare atau muntaber, harap dijaga dan di istirahatkan di rumah saja. Karena diare juga termasuk penyakit yang menular," ucapnya pada hari Sabtu.
Lebih lanjut, Lila menjelaskan bahwa diare dapat menyebar melalui kontak dengan feses yang mengandung virus, bakteri, atau parasit penyebab penyakit.
"Buktinya diare bisa menular pada suatu cukupan wilayah. Kondisi itu bisa terjadi akibat kebersihan lingkungan yang tidak terjaga dengan baik, atau sumber air yang terkontaminasi oleh kuman penyebab diare," jelasnya.
Oleh karena itu, sangat krusial bagi para orang tua untuk mengawasi interaksi anak-anak mereka, terutama di daerah yang banyak kasus diare seperti yang terjadi sekarang di beberapa bagian Kabupaten Pesisir Selatan.Menurut laporan terakhir, kondisi ini telah menyebabkan 5 orang meninggal dunia dan sebanyak 150 warga harus dirawat di rumah sakit daerah di Kecamatan Sutera.
Saat ini, Dinas Kesehatan setempat telah mengambil dan menguji sampel untuk menentukan jenis virus yang bertanggung jawab atas wabah tersebut, dengan pengujian yang dilakukan oleh Dr. Andani.
Keadaan saat ini menunjukkan bahwa wabah diare yang muncul baru-baru ini di Kabupaten Pesisir Selatan sudah berakibat fatal bagi beberapa balita. (*)
Editor : Heru C