HALONUSA - Pemerintah Kota Sawahlunto, Sumatera Barat, sedang meningkatkan persiapan sebagai tuan rumah penyelenggaraan simposium internasional 'We Are Site Manager' pada tahun 2025.
Penjabat (Pj) Wali Kota Sawahlunto, Zefnihan, menyampaikan bahwa saat ini mereka sedang menginventarisir kebutuhan sarana dan prasarana untuk acara tersebut.
Mereka akan menyusun proposal untuk diajukan kepada Kementerian, BUMN, dan pihak terkait lainnya, mengingat keterbatasan APBD Sawahlunto karena defisit.
“Kita rekap kebutuhan-kebutuhan itu untuk dimasukkan ke dalam proposal yang akan diajukan kepada Kementerian, BUMN dan pihak terkait lain. Karena ini memang harus dengan kerja dan dukungan bersama, apalagi dengan kondisi APBD Sawahlunto yang mengalami keterbatasan karena defisit,” kata dia.
Pelaksanaan simposium ini dianggap penting secara nasional dan diharapkan mendapat dukungan dari pemerintah pusat dan provinsi.
Simposium ini akan dihadiri oleh perwakilan dari lebih dari 30 negara dan diharapkan memberikan manfaat diplomasi, referensi, edukasi, promosi, dan pertumbuhan ekonomi.Pj Wali Kota Zefnihan melihat kesempatan ini sebagai potensi besar untuk mempromosikan wisata dan pertumbuhan ekonomi masyarakat.
Untuk memastikan kesuksesan acara, persiapan dilakukan secara maksimal mulai dari sekarang.
Simposium internasional 'We Are Site Manager' merupakan pertemuan tingkat global untuk membahas pelestarian situs warisan dunia dan meningkatkan kesadaran internasional terhadap peran manajer situs.
Ia juga berharap para peserta dapat membangun kerjasama yang kokoh di antara komunitas Warisan Dunia UNESCO.
Editor : Heru C
