HALONUSA.COM - Harimau Sumatera yang masuk di Nagari Salareh Aie, Kecamatan Palembayan, Kabupaten Agam mengalami dehidrasi dan luka pada kulit.
Hal tersebut terungkap usai hewan dengan jenis kelamin betina berusia tiga tahun dan nama latin Panthera Tigris Sumaterae itu dievakuasi oleh petugas gabungan.
"Pengamatan awal, hewan itu mengalami dehidrasi dan luka superficial pada kulit," kata Tim Medis PR-HSD Arsari, drh Daniel Sianipar, Rabu (12/2/2022).
Baca juga: Penyebab Harimau Sumatera Muncul di Palembayan Agam, BKSDA: Kekurangan Babi
Hewan yang diberi nama Puti Maua tersebut, kata Daniel, dilakukan pemeriksaan medis lebih lanjut untuk mengetahui keadaannya lebih rinci.
"Kondisi Puti Maua Agam terpantau stabil walau melalui perjalanan yang sangat melelahkan," katanya.Baca juga: Akhir Drama Harimau Sumatera yang Resahkan Masyarakat di Palembayan Agam
Sementara itu, Direktur Eksekutif YAD, Catrini Kubontubuh mengatakan, proses evakuasi Puti Maua berjalan lebih dari 15 jam.
"Harimau itu sampai di PR-HSD Arsari Dharmasraya pada Rabu (12/2/2022) dini hari," imbuhnya. (*)
Editor : Redaksi
